Kamis 25 Juli 2019, Pesta St. Yakobus, Rasul, DIPANGGIL UNTUK MENJADI HAMBA
BACAAN
2Kor 4:7-15 – “Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami”
Mat 20:20-28 – “Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu”
RENUNGAN
- Hari ini Gereja merayakan pesta Santo Yakobus Rasul. Ia dilukiskan sebagai salah satu murid yang pertama yang bersama saudaranya, Yohanes, bergabung dengan Yesus (Mrk 1:19-20). Ia salah satu murid yang diajak ketika Yesus membangkitkan putri Yairus (Mrk 5:35-43), ketika Yesus menampakkan kemuliaan-Nya (Mrk 9:2-9), dan di Getsemani (Mrk 14:32-42). Kisah Rasul 12:1 mencatat bahwa Herodes membunuh Yakobus dengan pedang. Ia dipanggil untuk mengikuti Kristus dan melayani jemaat.
- Pelayanan merupakan bagian utama dalam kehidupan orang beriman. Kalau pelayanan tidak menjadi kebiasaan kita, maka kita menipu diri sendiri.
- Kita dipanggil untuk memberikan diri tanpa syarat kepada orang lain sebagai kelanjutan dari apa yang telah dibuat Kristus. Jika pelayanan kita tidak merupakan perpanjangan kasih Kristus, jika kita tidak memberikan Dia kepada orang lain, jika mereka yang kita layani tidak menemukan Dia di dalam diri kita, maka pelayanan kita bukanlah pelayanan, melainkan kedermawanan atau empati belaka. Seperti Yohanes Pembaptis, kita harus menjadi semakin kecil dan Kristus menjadi semakin besar di dalam diri kita, sehingga saudara-saudari kita menemukan Kristus di dalam diri kita.
- Marilah kita menguji, apakah aku sudah melayani? Apakah kehidupanku setiap hari sudah ditandai oleh keprihatinan terhadap penderitaan orang lain dan ditandai oleh kesiapan untuk melakukan kebaikan yang bisa kubuat bagi sesama? Apakah dalam keseharian, aku telah melakukan pelayanan walau pun hanya kecil saja? Apakah aku sering melakukan dosa kelalaian? Apakah dalam tindakanku selalu mengikuti gerak Roh Kudus? (MS)