1. Sudah berabad-abad lamanya Bunda Maria menjadi sum¬¬ber pengharapan melalui mukjizat-mukjizatnya. Mulai dari pe¬ris¬tiwa penampakan yang dramatis hingga per¬jum¬paan indah yang sifatnya pribadi. Ia selalu hadir di saat kita paling membutuhkannya. Sering kali ia hadir di masa perang dan ke¬han¬curan, membawa sebuah pesan perdamaian dan pemulihan, se¬perti halnya di Belgia tepat sebelum Hitler memegang tampuk kekuasaan, atau tepat menjelang tsunami menerjang Srilangka pada tahun 2004.
2. Bridget Curran menulis buku dengan judul “mukjizat-mukjizat bunda maria” (terjemahan) yang mengisahkan penampakan-penampakan dan mukjizat-mukjizat Bunda Maria di seluruh dunia, antara lain di Srilangka, India, Meksiko, Inggris, Pranciss, Rusia, Yunani, Italia, Spanyol, Kuwait, Irlandia, Polandia, Mesir, Rwanda, Portugal, Jepang, Cina, Vietnam.
3. Banyak orang disapa oleh Bunda Maria yang sebelumnya mereka sama sekali tidak mengenalnya. Pengalaman mereka akan kehadiran Bunda Maria telah mengubah kehidupan mereka selamanya. Selanjutnya mereka bersaksi atas cinta kasih Allah yang tanpa batas lewat Bunda Maria. Di bawah ini dua contoh penampakan dan mukjijat Bunda Maria.
4. Di India, daerah Vailankanni, abad ke-16, Bunda Maria memberikan mukjizat penyembuhan kepada seorang anak Hindu, penjual susu yang kakinya pincang. Bunda Maria dan Kanak-Kanak Yesus menampakkan diri kepadanya, agar ia mengantarkan susu kepada seseorang di Nagapattinam. Dan Bunda Maria minta kepada orang yang dikirimi susu tersebut untuk mendirikan kapel di Vailankanni, dan di dalam kapel harus ditaruh patung Bunda Maria yang menggendong Kanak-Kanak Yesus. Berita tersebut segera tersebar luas, dan segera saja para peziarah dari berbagai agama membanjiri kapel itu untuk mencari kedamaian dan kesembuhan. Saking banyaknya mukjizat kesembuhan di Vailankanni, Bunda Maria terkenal dengan nama Arokia Matha, yaitu Bunda Penyembuh.
5. Saat Meksiko ditindas oleh bangsa Spanyol, suku Aztec diperlakukan semena-mena dan ditindas. Pada suatu hari Bunda Maria menampakkan diri kepada Juan Diego, seorang penduduk asli suku Aztec, untuk menyampaikan pesan kepada Uskup Zumarraga di Tenochtitlan, sekarang Mexico City. Dalam perjalanan ke rumah Uskup, yang membutuhkan waktu dua hari, Bunda Maria menampakkan diri kepada Juan Diego sebanyak dua kali. Pesan Bunda Maria kepada uskup: agar sebuah gereja dibangun di tempat Juan Diego menerima penampakan. Uskup minta tanda bahwa pesan tersebut berasal dari Bunda Maria. Bunda Maria memberikan tanda bunga mawar yang bermekaran kepada Uskup. Uskup kagum dengan tanda tersebut, karena saat itu adalah musim dingin.
6. Ketika Juan Diego pulang, pamannya, Juan Bernardino, yang sakit parah dan tidak ada harapan untuk hidup, mengalami mukjizat penyembuhan total. Kembali Bunda Maria mengutus Juan Diego untuk menyampaikan pesan kepada Uskup. Pesannya “Panggil aku dan gambarku dengan sebutan Santa Perawan Maria dari Guadalupe.” Gambar Santa Perawan Maria dari Guadalupe tersebut mampu menggugah hari seluruh bangsa Mexico untuk segera bertobat. Sampai hari ini pun Meksiko memegang devosi yang teguh terhadapl Bunda Maria.
7. Dengan mukjizat-mukjizatnya, Bunda Maria telah menyatukan berbagai kebudayaan, agama dan keyakinan.

MS – Senin, 27 Mei 2019