Selasa, 27 Nop 2018, MARANATHA – DATANGLAH, TUHAN YESUS
BACAAN
Why 14:14-20 – “Sudah tiba saatnya untuk menuai, sebab tuaian di bumi sudah masak”
Luk 21:5-21 – “Tidak ada satu batu pun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain”
RENUNGAN
- Injil hari ini bicara tentang akhir jaman. Bagi orang-orang Yahudi, Bait Allah di Yerusalem merupakan pusat keagamaan dan budaya Yahudi. Di dalam Bait Allah terdapat tempat kudus, di mana tersimpan Tabut Perjanjian. Orang-orang begitu bangga terhadap Bait Allah, tetapi Yesus mengingatkan mereka bahwa saatnya akan tiba dan Bait Allah akan dihancurkan. Namun demikian akhir dari Bait Allah bukanlah akhir dari agama. Yesus akan tetap akan menyertai kita, sebagaimana telah Ia buat di dalam Ekaristi. Semuanya akan berakhir, namun Kristus tetap tinggal.
- Yesus tidak menjawab ketika ditanya kapan Bait Allah akan dihancurkan, tetapi minta kepada para pendengarnya apa yang sungguh-sungguh penting, yaitu iman mereka. Tuhan mengingatkan mereka untuk tidak mendengarkan orang yang salah. Sekarang ini, lewat tv, radio, dan medsos, banyak orang menawarkan “kebahagiaan” dan “keselamatan.” Kita harus mencermati, mengkritisi dan menyaring. Orang yang kita ikuti akan mempengaruhi kualitas hidup kita – dan bahkan kualitas kehidupan kekal kita. “Janganlah kamu mengikuti mereka.”
- Sekarang sering terjadi serangan teroris, gempa bumi dahsyat, banjir bandang, kecelakaan hebat yang menewaskan banyak orang. Jika kita mengalaminya, dunia seperti kiamat dan hilanglah segala pengharapan. Hari kiamat akan terjadi, tetapi bagi kita bukan merupakan hari yang menakutkan, melainkan sukacita, karena puncak keselamatan disampaikan kepada kita. “Maranatha” – “Datanglah, Tuhan Yesus.”
- Sikap iman yang harus kita bangun adalah percaya dan setia kepada Kristus dalam situasi apa pun, selalu melakukan perbuatan belas kasih, dan terus menerus mewujudkan pertobatan nyata. (MS)