HARI RAYA KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA

BACAAN

Sir 10:1-8 – “Para penguasa bertanggungjawab atas rakyatnya”
1Ptr 2:13-17 – “Berlakulah sebagai orang merdeka”
Mat 22:15-21 – “Berikanlah kepada kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada kaisar, dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah”

 

RENUNGAN

  1. ”Kita bhineka kita Indonesia” selalu dinyanyikan sebagai Nyanyian Penutup waktu misa Hari Minggu. Dengan penuh semangat, saya pun ikut menyanyi. Hari ini kita merayakan Kemerdekaan. Bangsa kita terdiri dari berbagai suku, agama, dan budaya yang berbeda-beda. Kita sepakat tentang Pancasila sebagai dasar negara, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Tidak boleh seorang pun atau organisasi apa pun mengganti kesepakatan tersebut.
  2. Pada hari bersejarah ini, Kitab Putra Sirakh (10:1-8) menyajikansejumlah nasehat bagaimana menjadi pemimpin yang bijak, bertanggungjawab dan mencintai rakyatnya. Nasehat ini menjadi relevan, karena kita akan mengadakan Pileg dan Pilpres serentak tanggal 17 April 2019. Kita sebagai murid-murid Tuhan, harus bisa memilih pemimpin yang pantas untuk memimpin negeri ini. Sebagai warganegara, kita wajib hormat dan taat kepada pemerintah.
  3. Di samping sebagai warganegara Indonesia, kita ini milik Allah, karena diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (Kej 1:26) dan bumi serta isinya adalah milik Allah (Maz 24:1). Kita sudah distempel dengan gambar dan rupa Allah.
  4. Menjadi manusia merdeka jika kita berani menyerahkan diri dan memberikan segala yang kita miliki kepada Allah, penuh syukur, kasih, dan siap terlibat dalam mengolah dunia demi kesejahteraan bersama. Bagi Anda, konkretnya bagaimana?

 

MS, 17.8.18, www.berkat.id