KUASA YESUS
BACAAN
Yud 17:20b-25 – “Allah berkuasa menjaga kamu jangan sampai tersandung, dan membawa kamu penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya”
Mrk 11:27-33 – “Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu?
RENUNGAN
- Para imam kepala bertanya: dari mana sumber otoritas Yesus, kok Dia bisa mengajar, membuat mukjijat dan mengusir setan-setan dan dibuat di Bait Allah? Menurut mereka, Yesus tidak berhak bicara tentang Allah dan tentang hukum-hukum-Nya. Mereka merasa yang paling memiliki kekuasaan, kekuatan, dan kemampuan menegakkan hukum dan menilainya. Bukan Yesus.
- Yesus dari surga, mereka dari dunia. Bagi Yesus, otoritas-Nya berasal dari cinta-Nya kepada Allah, relasi antara Anak dan Bapa, dan kesamaan-Nya dengan Bapa-Nya. Jadi Yesus adalah pewahyuan Allah di dunia ini. Masalahnya: mereka tidak mau menerima pewahyuan Allah di dalam diri Yesus. Padahal pewahyuan Allah dalam diri Yesus merupakan kebenaran sejati dan mutlak. Dan kebenaran sejati tidak diperuntukkan bagi mereka yang hatinya tertutup, seperti para imam kepala, ahli Taurat dan para pemimpin keagamaan lainnya. Sekarang ini semakin banyak orang tidak memiliki kebenaran sejati karena tidak percaya kepada Yesus.
- Apakah kita siap berbicara mengenai apa yang kita percayai tentang Yesus dan siap mengikuti jejak kaki-Nya?
mSRI, 2.6.18