PESTA St. MARKUS, PENULIS INJIL: CINTA ALLAH HARUS DISAMPAIKAN KEPADA SEMUA ORANG
BACAAN
1Petr 5:6b-14 – “Salam dari Markus, anakku”
Mrk 16:15-20 – “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil”
RENUNGAN
- Hari ini Gereja merayakan pesta St. Markus, penulis Injil. Markus berasal dari Yerusalem. Semasa mudanya, Markus telah bertemu dengan Yesus tetapi tidak menjadi seorang murid-Nya. Dalam Injilnya, Markus menceritakan bahwa ketika Yesus ditangkap dan digiring ke hadapan Mahkamah Agung, seorang anak muda mengikuti-Nya dari belakang. Dia ini adalah Markus, si penulis Injil.
- Markus ini juga disebut Yohanes Markus. Ia keponakan Barnabas, ditobatkan dan dibaptis oleh Petrus. Markus menemani Paulus dan Barnabas dalam beberapa perjalanan: ke Antiokia (Kis 12:25) dan Siprus (Kis 13:4.5).
- Setelah berpisah dengan Paulus, ia bersama Barnabas pergi ke Siprus. Ketika Paulus dipenjara, lewat Timotius (2Tim 4:11), Paulus minta agar Markus mengunjunginya dalam penjara.
- Dalam suratnya yang pertama, Petrus mengirim salam dari Roma untuk “anakku, Markus” (1Petr 5:13). Hal ini menunjukkan bahwa Markus juga orang yang dekat dengan Petrus. Di Roma, ia menjadi pembantu Petrus. Ia menjadi juru bicara Petrus. Markus mencatat dengan teliti segala sesuatu yang diingatnya tentang ucapan-ucapan Petrus kepada orang banyak, sebagai bahan dasar untuk menulis Injilnya.
- Setelah Petrus dan Paulus dibunuh oleh kaisar Nero, Markus pergi ke Mesir dan di sana, oleh Hieronimus, disebut sebagai “bapa para pertapa di gurun pasir Mesir.” Kemudian ia menjadi Uskup Aleksandria dan mati dibunuh karena Kristus. Sebagai penulis Injil, Markus menggunakan lambang singa, raja gurun pasir.
- Markus, dalam Injilnya, menekankan kurangnya iman para murid. Sesudah mengkritik kurangnya iman, Yesus memberi perutusan: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.” Kini Yesus melanjutkan karyanya melalui komunitas orang beriman. Yesus menghendaki agar cinta Bapa disampaikan kepada semua orang, agar mereka mengalami sukacita kebangkitan.
MSri, 25.4.18