YESUS ADALAH WAJAH BAPA

BACAAN

Yes 49:8-15 – “Aku telah membentuk dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia untuk membangun bumi kembali”
Yoh 5:17-30 – “Seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati, dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan siapa saja yang dikehendaki-Nya”

 

RENUNGAN

  1. Orang-orang Yahudi berpandangan bahwa segala pekerjaan tidak boleh dilakukan pada hari Sabat, karena pada hari itu Tuhan beristirahat dan tidak bekerja (Kel 20:8-11). Yesus menegaskan sebaliknya. Ia berkata bahwa Bapa selalu bekerja bahkan sampai sekarang. Karena itu Yesus mencontoh Bapa-Nya. Bagi Yesus: karya penciptaan belum selesai. Allah terus bekerja siang malam tanpa henti. Terhadap pernyataan Yesus tersebut, reaksi orang-orang Yahudi sangat garang. Mereka ingin membunuh Yesus.
  2. Inilah relasi antara Yesus dan Bapa-Nya. Yesus, sebagai Anak, penuh perhatian setia selamanya di hadapan Bapa. Apa yang Bapa kerjakan, Ia juga kerjakan. Ia adalah cerminan Bapa. Ia adalah wajah Bapa. Kasih Bapa meresap di dalam diri-Nya, dan melalui Dia, Ia melaksanakan karya Bapa di dunia ini. “Seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia” (Kol 1:19). Terhadap Yesus, Bapa mengatasi kematian dan memberi kehidupan kepada-Nya.
  3. Pesan untuk kita: a) Yesus adalah cerminan Bapa. Bapa mempercayakan kuasa penghakiman kepada Yesus, Anak-Nya. b) Kita tahu tentang Allah dan memberi sembah kepada-Nya hanya melalui dan di dalam Yesus. c) Yesus adalah kehidupan. Ia telah melewati kematian menuju kepada kehidupan. Siapa saja yang percaya kepada Yesus memperoleh kehidupan.

 

Rabu, 14.3.18 – MS