SABDA, Senin 16-10-2017, JANGAN MEREMEHKAN DOSA !!!
BACAAN
Rom 1:1-7 – “Dengan perantaraan Kristulah kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa supaya percaya”
Luk 11:29-32 – “Angkatan ini tidak akan diberi tanda selain tanda nabi Yunus”
RENUNGAN
- Injil hari ini menghadirkan tuduhan yang sangat keras dari Yesus terhadap orang-orang Parisi dan ahli Kitab. Mereka minta agar Yesus membuat suatu tanda, karena mereka tidak percaya dengan pengajaran Yesus dan mukjijat-mukjijat yang Ia buat. Mereka menghendaki agar Yesus menunjukkan diri sebagai Mesias seperti yang mereka bayangkan, dengan cara membuat mukjijat yang hebat-hebat sesuai dengan keinginan mereka. Yesus tak pernah menuruti kehendak mereka.
- Tiap hari mereka mendengarkan pengajaran Yesus dan menyaksikan mukjijat-mukjijatNya, tapi tidak ada kemungkinan mereka menyesal dan bertobat dari dosa-dosa mereka. Mereka juga tidak sampai pada komitmen nyata untuk mengikuti Yesus, bahkan mereka menolak Yesus, sampai Yesus mengatakan: “Angkatan ini adalah angkatan yang jahat.”
- Orang-orang Ninive mengenal peringatan Allah ketika Yunus berbicara kepada mereka dan mereka bertobat. Yunus adalah tanda dari Allah, Yesus lebih besar daripada Yunus, lebih bear daripada Salomo. Tanda yang akan ditunjukkan kepada orang-orang Parisi dan ahli Kitab adalah Kebangkitan.
- Orang-orang Israel menolak pesan Yohanes Pembaptis dan sekarang mereka menolak Yesus sebagai Yang Diurapi (Mesias). Mereka gagal total memperhatikan pesan-Nya. Sesungguhnya Allah Yahwe pun kesal terhadap bangsa ini: “Sesungguhnya mereka adalah suatu bangsa yang tegar tengkuk” (Kel 32:9). Bangsa yang keras hati (1Sam 6:6). “Pikiran mereka telah menjadi tumpul, sebab sampai pada hari ini selubung itu masih tetap menyelubungi mereka” (2Kor 3:14). Simeon telah mengatakan tentang Yesus: “Sesungguhnya Anak ini ditentukan untuk menjatuhkan atau membangkitkan banyak orang di Israel … “ (Luk 2:34), tetapi bangsa Israel menolak Yesus bahkan membunuh-Nya.
- Selalu ada bahaya bahwa kita, sebagai orang beriman, merasa lebih hebat dan merasa paling diselamatkan dibanding orang lain seperti dialami orang-orang Parisi dan ahli Kitab. Kita mengaku sebagai orang Kristiani belum cukup, dan baptisan yang kita terima juga belum menjadi jaminan keselamatan, kalau kita tidak mau menyesali dosa-dosa kita dan bertobat serta hidup menurut Sabda Tuhan. Jangan pernah meremehkan dosa dan jangan membiarkan diri berdosa!
(MS)