SABDA, Rabu, 2-8-2017, KERAJAAN ALLAH MERUPAKAN NILAI PALING TINGGI DALAM KEHIDUPAN
BACAAN
Kel 34:29-35 – Melihat wajah Musa, orang-orang Israel takut mendekat”
Mat 13:44-46 – “Ia menjual seluruh miliknya, lalu membeli ladang itu”
RENUNGAN
- Injil hari ini menampilkan dua perumpamaan pendek. Keduanya kelihatan sama, tetapi ada perbedaan penting untuk memperjelas aspek misteri Kerajaan Alah.
- Ay 44 – Perumpamaan harta terpendam. Yesus tidak menerangkan perumpamaan tersebut. Ia hanya berkata: Kerajaan Surga itu sama dengan harta yang terpendam di ladang. Pesan dari perumpamaan ini: (a) Harta terpendam adalah Kerajaan Allah. Ia ditemukan di ladang, artinya ditemukan dalam kehidupan setiap hari; ia tersembunyi dan sering tidak kita sadari. (b) Seseorang menemukan harta tersebut tanpa sengaja. Ia tidak mengharapkan untuk menemukan karena ia tidak mencari. Bila Allah menghendaki, maka siapa pun bisa memiliki Kerajaan Allah. (c) Ia ingin menguasai harta tersebut. Maka ia pergi dan menjual segala miliknya untuk membeli ladang tersebut. Kerajaan Allah merupakan nilai yang paling tinggi, maka ia berani mengurbankan segalanya untuk mendapatkan Kerajaan Allah tersebut. (d) Mendapatkan Kerajaan Allah berarti mendapatkan nilai baru dalam kehidupan. Nilai lama ditinggalkan. (e) Bila kita sudah memiliki Kerajaan Allah, maka merupakan saat yang penuh rahmat untuk menghasilkan buah limpah.
- Ay 45-46 – Perumpamaan tentang seorang pedagang yang menemukan mutiara yang sangat mahal. Ada beberapa pesan dari perumpamaan tersebut: (a) Mutiara yang sangat mahal adalah Kerajaan Allah. Kerajaan Allah bukan suatu kebetulan, tetapi harus dicari dalam waktu yang lama. (b) Pedagang itu tahu nilai sebuah mutiara, maka tidak seorang pun boleh mengambil dari padanya. (c) Ketika ia sudah menemukan mutiara tersebut, maka ia pergi dan menjual segala sesuatu yang ia miliki dan membeli mutiara tersebut. Baginya Kerajaan Allah merupakan nilai yang paling besar dalam hidupnya.
- Kerajaan Allah bagaikan harta terpendam dan mutiara yang mahal. Beranikah Anda menjadikan Kerajaan Allah sebagai nilai paling tinggi dalam hidup Anda dan berani mempertahankannya sampai akhir?
(MS)