BACAAN
Why 15:1-4 – “Besar dan ajaib segala pekerjaanMu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa! Adil dan benar segala jalanMu, ya Raja segala bangsa!”
Luk 21:12-19 – “Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu”

RENUNGAN

1. Injil hari ini berbicara ttg penganiayaan thd org2 Kristen. Ketika bersama para muridNya, Yesus sering mengingatkan bhw mrk akan ditangkap, disiksa dan dibunuh krn nama Yesus. Ketika terjadi penyiksaan, “semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang jaman baru” (Mark 13:8). Tdk ada alasan utk takut, melainkan hrs besuka cita krn penuh harap.
2. Penindasan tdk perlu menjadi hal yg fatal atau putus asa, tetapi menjadi saat utk bersaksi ttg kabar gembira. Yg dibutuhkan adlh keteguhan hati sbg pengikut Kristus, selanjutnya “Aku sendiri akan memberikan kepadamu kata2 hikmat, shg kamu tdk dpt ditentang atau dibantah lawan-lawanmu.” Kita “menerima kuasa” (Kis 1:8).
3. Perlakuan kejam thd pengikut Kristus tdk hanya datang dari luar, tetapi juga dari dalam, bahkan dari keluarga sendiri. Hal ini terjadi krn dlm keluarga tsb ada yg menerima Kabar Sukacita dan yg lain tdk. Krn menjadi pengikut Kristus, maka ia diusir dari keluarganya dan tdk mendapatkan hak waris. Tragis bukan?
4. Dlm situasi sulit tsb, Kristus satu-satunya pengharapan: “tdk sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang.” Tuhan juga menguatkan: “Barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya krn Aku, ia akan menyelamatkannya” (Luk 9:24).

REFLEKSI

1. Sdhkah kita mengalami penindasan spt dialami para murid Kristus dan para martir?
2. Halangan yg sering kita jumpai adlh: kita dipersulit utk membangun grj, pembubaran paksa ketika kita mengadakan latihan koor atau misa di lingkungan. Mengapa mrk berbuat demikian? Dasarnya apa?
3. Bgm kita harus bersikap ketika mengalami ketidak-adilan, kesewenang-wenangan, dan sikap arogansi dari mrk?
4. Agama yg benar itu agama apa?

(MS)