BACAAN
-Ef 6:10-20 – “Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis.”
-Luk 13:31-35 – “Tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tdk di Yerusalem.”

RENUNGAN
1.Ketika beberapa org Parisi mengingatkan Yesus agar melarikan diri dari kemarahan Herodes, Ia, sebaliknya, malah mengingatkan mrk ttg bencana rohani yg bakal menimpa mrk. Spt Yohanes Pembaptis dan para nabi yg mendahului Dia, Yesus menyampaikan sebuah ancaman kpd penguasa. Yesus menyebut Herodes sebagai serigala. Serigala adlh binatang yang paling licik dari segala binatang. Serigala juga simbol dari pribadi yg tdk berharga dan tdk berarti.
2.Dgn sikap tersebut, Yesus dlm bahaya. Yesus tahu dan sadar bhw Ia akan mengalami nasib yg sama spt nabi2 sebelum Dia. Ia tdk hanya dgn rela menghadapi bahaya, tetapi Ia juga berdoa bagi para penyiksaNya dan mrk yg membunuh para nabi.
3.Dgn segala resikonya, Yesus begitu ingin ke Yerusalem. Kota yg menolak Dia walaupun kota itu sangat mengharapkan Mesias. Yesus membandingkan kerinduanNya thd Yerusalem dgn seekor induk ayam yg mengumpulkan anak2nya di bawah sayapnya. Yesus rindu utk menuju Yerusalem, walaupun Ia tahu bhw Ia akan dikhianat, ditolak dan mati di kayu salib. Tetapi kematianNya akan membawa kemenangan dan keselamatan tdk hanya bagi org2 Yerusalem tapi juga semua org yg menerima Yesus sebagai Tuhan dan Penyelamat.
4.Apkh kita pernah berdoa bagi org2 yg melawan kita, dan berdoa bagi org2 yg melawan Kristus, Injil dan GerejaNya? Atau sebaliknya: mengumpat dan mengutuk mrk? Apakah kita merasa tenang dgn menyerahakan diri pada Sang Penyelamat Yesus Kristus?
5.”Ya Yesus, dlm Dikau, kami menempatkan seluruh kepercayaan dan harapan kami hanya kepadaMu. Penuhilah hati kami dengan cinta dan belas kasih kpd org lain, berani menjadi saksi kebenaran dan suka cita Injil melalui perkataan dan perbuatan kami.”

MS